Kanker serviks merupakan penyakit kanker yang dimulai dari leher rahim atau lebih tepatnya di bagian atas vagina.
Untuk mendeteksi adanya penyakit kanker serviks pada wanita bisa dilakukan dengan Pap Smear. Dan kemungkinan besar, kanker serviks bisa diobati jika penyakit ini bisa diketahui sejak dini. Untuk lebih mengenal penyebab dan gejala kanker serviks, dilansir dari laman nytimes.com inilah penyebab dan gejalanya.
Penyebab Kanker Serviks
Penelitian menyebutkan bahwa kanker serviks disebabkan oleh HPV atau Human Papilloma Virus. Virus ini merupakan virus yang umum ditularkan melalui hubungan seksual.
Wanita akan lebih mudah berisiko mengidap kanker serviks ketika ia gonta-ganti pasangan, menjalani pola hidup yang tidak sehat, kurang menjaga kebersihan daerah kewanitaan, wanita yang ketika di kandungan ibunya mengkonsumsi obat DES (dietilstilbestrol), dan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Gejala Kanker Serviks
Sampai saat ini, gejala kanker serviks masih sulit untuk dideteksi. Namun, beberapa gejala yang kemungkinan besar terjadi untuk penderita kanker serviks adalah keputihan yang terus menerus dan tidak mau berhenti, dan muncul cairan berwarna dari daerah kewanitaan.
Sedangkan untuk gejala kanker serviks yang berada pada stadium lanjut, gejala bisa berupa sakit punggung, nyeri tulang atau patah tulang, terjadi pendarahan, daerah kewanitaan berbau tidak sedap, terjadi peningkatan frekuensi kencing, tidak nafsu makan, kaki bengkak, nyeri panggul, dan berat badan turun secara drastis.
Itulah penyebab dari kanker serviks dan gejalanya. Agar Anda terhindar dari penyakit mematikan satu ini, pastikan konsumsi makanan sehat dan atur pola hidup sehat pula. Hindari minuman beralkohol, hentikan kebiasaan merokok, dan pastikan untuk tidak gonta-ganti pasangan terlebih melakukan hubungan intim secara bebas. Jaga selalu kebersihan daerah kewanitaan Anda. Semoga artikel berikut bermanfaat :)
No comments:
Post a Comment